https://docs.google.com/presentation/d/1AFBSY_MfuipeeE_iNjLDioP1qEpVV5zZ/edit?usp=sharing&ouid=111828063788213400457&rtpof=true&sd=true
Teknologi Informasi dan Komunikasi
Selasa, 12 November 2024
Kamis, 31 Oktober 2024
SEJARAH INTERNET
1. Pengertian Internet Menurut KBBI
Menurut KBBI atau PUEBI, internet adalah jaringan komunikasi elektronik yang menghubungkan jaringan komputer dan fasilitas komputer yang terorganisasi di seluruh dunia melalui telepon atau satelit.
Sejarah Perkembangan Internet
Internet punya sejarah yang panjang. Pertama kali muncul pada 1969 dengan bentuk sebuah jaringan komputer yang dibuat oleh ARPA (Advanced Research Projects Agency). ARPA membangun jaringan internet pertama yang kemudian diberi nama ARPANET. Inilah yang menjadi cikal bakal terbentuknya jaringan internet yang Anda kenal sekarang.
Internet terus berkembang hingga pada 1980-an jaringan ini sanggup menghubungkan universitas ternama di Amerika Serikat, tapi aksesnya terbatas. Pada 1982, protokol standar TCP/IP mulai diaplikasikan ke publik. Barulah pada 1986 didirikan National Science Foundation Network (NSFNET) sebagai pengganti ARPANET. Pada saat itu, jaringan di beberapa negara mulai terhubung.
Dulu, informasi yang didapat dari internet hanya berbasis teks. Baru pada 1990, layanan sejenis berbasis tampilan grafis yang dikenal sebagai WWW (World Wide Web) mulai dikembangkan oleh CERN. Kemudian, InterNIC didirikan pada 1993 untuk menjalankan layanan pendaftaran domain. Ini karena muncul aturan nama domain dan alamat IP berupa simbol numerik dan format tertentu sebagai pengenal sistem komputer.
Internet Masuk ke Indonesia
Setelah muncul InterNIC, internet masuk ke Indonesia pada 1994. Pada saat itu, internet di Indonesia dikenal dengan nama unik, yaitu Paguyuban Network. Nama-nama, seperti RMS Ibrahim, Adisoemarta, Suryono, Muhammad Ihsan, Putu, Robby Soebiakto, Firman Siregar, Adi Idrayanto, dan Onno Purbo tercatat sebagai beberapa tokoh pengembang sejarah awal internet di Indonesia, tepatnya sekitar 1992-1994.
Kini, internet sudah berkembang pesat. Saat ini, banyak negara yang berlomba-lomba untuk berusaha memenuhi dan memperluas jangkauan internet menggunakan satelit. Di lain sisi, industri teknologi juga berpacu mengembangkan jaringan. Mulai dari 2G, 3G, 4G, dan kini sudah mencapai 5G.
Dampak Negatif Internet
Selain memberikan banyak manfaat, kehadiran internet juga membawa dampak negatif. Mungkin Anda tidak menyadari dampak negatif internet tersebut atau malah menganggapnya sebagai hal biasa. Berikut dampak negatif internet.
1. Ujaran Kebencian
Internet memang memberi kemudahan untuk berbagi informasi. Namun, kemudahan ini juga sejalan dengan pemberian kritik kepada siapapun lewat media sosial. Parahnya, kritik tersebut bisa hadir tanpa dasar yang jelas dan lebih menjurus kepada ujaran kebencian.
Internet memang belum punya filter untuk mengatasi ujaran kebencian ini. Biasanya, tokoh terkenal atau publik figur menjadi sasaran empuk orang yang menyalahgunakan internet sebagai tempat ujaran kebencian.
Jadi, biasakan untuk mencari informasi dengan jelas dan pasti kebenarannya agar tak mudah termakan berita palsu atau ujaran kebencian. Selain itu, jangan menganggap kebebasan berpendapat di media sosial menjadi sarana untuk mengkritik tanpa dasar yang jelas bahkan sampai menghina orang lain.
2. Banyak Konten Ilegal
Internet juga membuat banyak konten ilegal bermunculan. Ada video yang berisi hal-hal tidak pantas, seperti tindakan asusila, kriminalitas, hingga pornografi yang tidak ramah anak-anak. Ini membuat orang dewasa perlu melakukan kontrol terhadap anak-anak yang menggunakan internet.
Selain itu, ada juga konten-konten film hingga musik ilegal yang beredar di internet. Ini jelas melanggar hak cipta dan undang-undang serta merugikan pihak resmi terkait. Konten-konten ilegal di internet juga berpotensi mendatangkan virus dan malware yang dapat merusak perangkat Anda.
3. Kejahatan Internet
Dampak negatif internet lainnya adalah kejahatan cyber. Tak hanya kriminalitas di dunia nyata, tindak kejahatan juga menyasar dunia maya atau internet. Biasanya, pelaku kejahatan cyber akan menyasar orang-orang yang lugu atau sering membagikan data-data pentingnya di internet.
Berbagai kejahatan cyber, seperti hacking, cracking, maupun spamming. Internet yang seharusnya memberi Anda kemudahan malah menjadi tempat melakukan kejahatan di tangan orang yang tidak bertanggung jawab.
5 fakta Manfaat Internet
KOMPAS.com – Manfaat internet adalah untuk sarana konektivitas dan komunikasi; akses informasi, pengetahuan, dan edukasi; alamat dan pemetaan; kemudahan bisnis; serta hiburan. Mengutip Encyclopaedia Britannica, internet adalah jaringan luas yang menghubungkan komputer di seluruh dunia. Semua orang di dunia dapat berbagi informasi dan berkomunikasi dengan koneksi internet. Saat ini, internet berperan penting di berbagai bidang. Merangkum dari Computer Hope, berikut ini penjelasan 5 manfaat internet:
1. Untuk sarana konektivitas dan komunikasi.
Internet dapat menghubungkan hampir seluruh dunia. Orang-orang yang memiliki minat yang sama dapat terhubung, atau mengajukan pertanyaan kepada para pakar di bidangnya. Internet memungkinkan kita berkomunikasi saat itu juga atau dalam waktu singkat meski terpisah jarak jauh. Kita bisa mengirim email, melakukan panggilan suara atau video, kepada siapa pun di dunia dengan internet. Padalah di zaman dahulu, dibutuhkan waktu berhari-hari bahkan berbulan-bulan untuk berkirim surat atau paket.
2. Untuk Akses Informasi, pengetahuan dan Edukasi
Untuk akses informasi, pengetahuan dan edukasi. Internet mengandung beragam pengetahuan dan informasi yang tidak ada habisnya. Internet memungkinkan kita mempelajari topik apa pun. Internet berguna dan sangat membantu di bidang pendidikan. Sebab materi tentang berbagai ilmu bisa didapatkan di internet.
Dengan internet, kita bisa meningkatkan kemampuan diri, menguasai berbagai mata pelajaran yang mungkin tidak diperoleh dari pendidikan formal, dan mahir mengerjakan tugas apa pun. Contoh, dengan menggunakan mesin pencari seperti Google, kita bisa menanyakan pertanyaan apa pun, menemukan halaman web yang akan memberikan jawaban beserta informasi terkait.
3. Alamat dan pemetaan.
Internet dapat membantu pengguna untuk mendapatkan alamat atau mencari tahu lokasi di setiap tempat di dunia. Melalui peta dengan bantuan teknologi GPS atau mesin pencari seperti Google. Kita bahkan bisa menemukan rute tercepat ke lokasi tujuan.
4. Kemudahan bisnis.
Internet memberi kemudahan pada dunia bisnis, melakukan jual-beli dan transaksi. Internet bisa menjadi tempat untuk mengiklankan dan menjual barang atau jasa setiap saat kepada semua orang di dunia. Contohnya Internet juga memudahkan akses ke rekening bank, melakukan transaksi dan mengirim uang. Banyak layanan yang memungkinkan untuk mengetahui dan membayar tagihan secara elektronik. Internet juga memungkinkan untuk belanja online. Kita dapat menemukan produk yang diminati tanpa harus ke toko langsung.
5. Sarana hiburan.
Internet memberi akses lebih luas ke dunia hiburan seperti menonton video, menonton film, mendengarkan musik, dan bahkan bermain game online.
Minggu, 27 Oktober 2024
Minggu, 13 Oktober 2024
Selasa, 10 September 2024
KELAS 8 MATERI ALGORITMA, FLOWCHART DAN PSEUDOCODE
Sebelum mengikuti kegiatan pembelajaran, silahkan lakukan Assesmen Diagnostik untuk melihat kesiapan belajar pada link disamping https://quizizz.com/join?gc=67702729
Materi
Pengertian
Istilah
Pseudocode berasal dari gabungan kata pseudo yang berarti imitasi, palsu,
menyerupai, atau mirip, dengan kata code yang artinya sebuah kode pemrograman.
Pseudocode yaitu kode yang mirip dengan kode pemrograman yang sesungguhnya.
Pseudocode merupakan cara penulisan algoritma yang menyerupai bahasa
pemrograman tingkat tinggi.
Maka, dapat ditarik kesimpulan bahwa pengertian pseudocode adalah deskripsi
dari algoritma pemrograman komputer yang menggunakan konvensi struktural dari
suatu bahasa pemrograman, serta ditujukan supaya dapat dibaca oleh manusia,
bukan dibaca oleh mesin. Pseudocode ialah langkah awal dalam merancang
algoritma sebelum mengimplementasikannya dalam bahasa pemrograman tertentu.
Fungsi
Tujuan
pseudocode adalah supaya dapat lebih mudah untuk dipahami oleh manusia,
dibandingkan dengan menggunakan bahasa pemrograman yang umum dipakai.
Fungsi
dan tujuan lain penulisan menggunakan pseudocode, sebagai berikut: Memudahkan
penggunanya dalam memahami dan memperjelas cara menyelesaikan suatu masalah.
Membantu penggunanya dalam menuliskan suatu algoritma yang dibuatnya. Sebagai
alat dokumentasi.
1.
Dokumentasi
Awal dari Pengembangan Program
Fungsi
pertama pseudocode adalah sebagai dokumentasi awal yang digunakan dalam
pengembangan program.
Artinya,
sebelum programmer mulai menulis kode sebenarnya dalam bahasa pemrograman
tertentu, mereka dapat menggambarkan langkah-langkah dan alur kerja program
menggunakan pseudocode.
Maka
dari itu, pseudocode umumnya sangat bermanfaat dalam proses perancangan dan
dokumentasi rencana kerja sebelum melakukan implementasi yang lebih rinci.
2.
Mempermudah Keterbacaan Algoritma
Jika
dibandingkan dengan kode sumber yang ditulis dalam bahasa pemrograman,
pseudocode dapat lebih mudah dipahami oleh berbagai pihak, termasuk tim
programmer yang mungkin tidak terbiasa dengan bahasa pemrograman
tertentu.
Inilah
mengapa struktur pseudocode sering digunakan dalam merancang prototype serta
menggambarkan algoritma yang akan diimplementasikan dalam bahasa pemrograman
tertentu.
3.
Menafsirkan Alur Flowchart
Dalam
proses pengembangan program, pseudocode juga membantu merinci langkah-langkah
yang harus diambil dalam suatu proses tanpa terikat pada bahasa pemrograman
tertentu.
Dengan
pseudocode, pengembang dapat lebih mudah memahami konsep yang ada dalam flowchart dengan sintaks dan logika
kode yang diperlukan dalam bahasa pemrograman tertentu.
Ini
membuat proses pengembangan perangkat lunak menjadi lebih mulus dan dapat
membantu mengurangi potensi kesalahan atau kesalahpahaman yang mungkin timbul
ketika mengonversi alur diagram ke kode yang sebenarnya.
Salah
satu tujuan utama digunakannya pseudocode adalah memfasilitasi komunikasi antar
tim developer agar semakin efektif dan efisien.
Pseudocode
tidak disusun dengan bahasa pemrograman yang rumit sehingga sering kali
digunakan untuk menjelaskan logika dan langkah-langkah algoritma tanpa harus
terkungkung oleh bahasa pemrograman tertentu.
5.
Mengurangi Kesalahan Penulisan Kode
Pada
dasarnya, pseudocode adalah kode semu yang juga digunakan untuk membantu
menavigasi keberadaan bug pada
suatu program sebelum algoritma asli mulai disusun.
Sehingga
secara keseluruhan, penggunaan pseudocode juga dapat membantu mengurangi
potensi waktu yang terbuang untuk debugging dalam pengembangan perangkat
lunak.
6.
Bersifat Universal dan Tidak Terikat pada Bahasa Pemrograman
Pseudocode
bersifat universal dan tidak terikat pada bahasa pemrograman tertentu.
Sehingga, setiap pengembang dari berbagai latar belakang daoat berkontribusi
dan memahami algoritma tanpa harus memiliki pengetahuan mendalam tentang bahasa
pemrograman yang digunakan dalam implementasi.
ciri-ciri pseudocode
1.
Tidak
memiliki aturan baku secara sintaks, sehingga setiap tim pengembang dapat
menyusun pseudocode sesuai gaya dan preferensi mereka.
2.
Pseudocode
umumnya ditulis dengan bahasa Inggris untuk memudahkan integrasi ke dalam
bahasa pemrograman.
3.
Pseudocode
bukan termasuk bahasa pemrograman karena hanya berfungsi sebagai kode semu yang
bersifat sementara.
4.
Pseudocode
umumnya lebih ringkas dibandingkan dengan algoritma dalam bahasa pemrograman
yang sesungguhnya
5.
Penulisannya
tidak menggunakan bentuk diagram karena sering kali ditulis dalam urutan suatu
kejadian atau permasalahan.
6.
Pseudocode
menggunakan bahasa yang mudah dipahami secara universal sehingga dapat diakses
dan dimengerti oleh berbagai pihak, terlepas dari latar belakang pemrograman
mereka.
Struktur
Pseudocode
Secara
umum, struktur pseudocode terdiri dari 5 bagian utama, yaitu:
1.
Judul
Program: Berisi judul utama dari algoritma pseudocode atau program yang
akan dikerjakan.
2.
Deklarasi: Mencakup
keterangan-keterangan inti seperti konstanta atau variabel dalam
algoritma.
3.
Implementasi
Algoritma: Bagian inti dari pseudocode yang berisi proses, langkah, atau
perintah. Anda dapat menyusun algoritma dalam beberapa proses seperti
perulangan (FOR), operasional, dan kondisional (IF/ELSE).
4.
Output:
Setelah algoritma diproses, pseudocode dapat mencakup langkah-langkah untuk
menampilkan hasil keluaran atau menyimpan hasil ke dalam variabel.
5.
Penanganan
Kesalahan (Opsional): Jika algoritma memerlukan penanganan kesalahan,
pseudocode juga bisa digunakan untuk mengatasi situasi tersebut.
Tips
Cara Membuat Pseudocode
Pseudocode
adalah kode semu yang tidak memiliki standar sintaks. Apabila Anda adalah
pemula di dunia pemrograman atau sedang mempelajari apa itu pseudocode dan
bagaimana implementasinya, berikut adalah serangkaian cara membuat pseudocode
yang dapat dipelajari.
1.
Ketahui Tujuan dari Pemrograman
Langkah
pertama dalam membuat pseudocode adalah memahami apa tujuan dari sebuah
aktivitas pemrograman terlebih dahulu.
Dalam
hal ini, Anda perlu mengidentifikasi langkah-langkah dasar yang diperlukan
untuk mencapai tujuan tersebut.
2.
Tulis Isi Pseudocode Secara Deskriptif
Dalam
tahap ini, Anda perlu menulis deskripsi teks sederhana yang menjelaskan
algoritma atau langkah-langkah penyelesaian program.
Anda
perlu memastikan agar penulisan pseudocode tetap spesifik dan konsisten,
terutama dalam penggunaan huruf kapital.
Gunakanlah
huruf kapital untuk menulis kode perintah pada notasi pseudocode, misalnya
ELSE, IF, THEN, FOR, atau notasi-notasi lainnya..
3.
Gunakan Indentasi
Beberapa
bahasa pemrograman seperti Phyton umumnya ditulis menggunakan indentasi. Meski
penulisan pseudocode tidak memiliki aturan tersendiri, namun penggunaan
indentasi dapat memudahkan Anda dalam membaca notasi-notasi pseudocode.
4.
Pastikan Kode Tetap Sederhana
Apabila
Anda sedang mempelajari cara membuat pseudocode, maka pastikanlah Anda
membuatnya tetap sederhana dan mudah dipahami dengan tidak terlalu sering
menyisipkan istilah teknis.
Dengan
demikian, Anda dapat membantu pembaca, terutama tim dengan pengetahuan
pemrograman terbatas, untuk memahami logika dan alur program yang
dijalankan.
5.
Satu Pernyataan untuk Setiap Baris
Cara
membuat pseudocode ini dapat membantu Anda untuk fokus pada satu pemecahan
masalah pada satu waktu. Dalam pseudocode, satu pernyataan yang jelas dan
spesifik umumnya menggambarkan satu langkah dalam algoritma.
Oleh
karena itu, prinsip satu pernyataan untuk setiap baris ini dapat mempermudah
pemahaman dan pembuatan program, serta meminimalkan potensi kesalahan dalam
proses pengembangan perangkat lunak.
6.
Sediakan Spasi Antar Blok
Untuk
memastikan penyusunan komponen pseudocode tetap rapi dan mudah dibaca, Anda
bisa menggunakan spasi di antara “blok” algoritma.
7.
Periksa Kembali Pseudocode
Dalam
melakukan pemeriksaan ini, Anda bisa meninjau beberapa hal seperti:
Pastikan
pseudocode mudah dibaca dan dimengerti oleh orang lain.
Pastikan
bahwa logika pseudocode, langkah dan pernyataannya sudah cukup konsisten, tidak
ambigu, dan tidak tumpang tindih.
Telusuri
pseudocode untuk memastikan tidak ada kesalahan atau bug dalam alur
logika dan segera perbaiki apabila Anda menemukan bug di
dalamnya.
Pastikan
bahwa logika pseudocode yang disusun dapat dikonversi ke dalam bahasa
pemrograman tertentu.
Menghitung Luas Segitiga
program hitung_luas_segitiga;
var
luas, alas, tinggi: integer;
begin
alas := 25;
tinggi := 30;
luas := (1/2) * alas * tinggi;
writeln('Luas segitiga: ', luas);
end.
Menghitung Luas Lingkaran
program hitung_luas_lingkaran;
var
phi: real;
r, luas: integer;
begin
phi := 22/7;
write('Masukkan nilai jari-jari lingkaran: ');
readln(r);
luas := round(phi * r * r);
writeln('Luas lingkaran adalah: ', luas);
end.
Kosa-kata
atau Notasi Pseudocode
Agar
semakin memahami apa itu pseudocode, Anda juga perlu mempelajari notasi-notasi
yang sering digunakan untuk mendeskripsikan setiap proses pada algoritma
pemrograman.
Notasi
pseudocode adalah rangkaian kode yang umumnya digunakan dengan tujuan
mempermudah komunikasi dan fungsi pada masing-masing kode pemrograman. Berikut
adalah notasi pseudocode yang harus Anda ketahui.
1.
INPUT
Notasi
pseudocode "INPUT" digunakan untuk menunjukkan proses
memasukkan suatu nilai ke dalam variabel. Notasi ini umumnya dimanfaatkan dalam
proses mengambil data dari pengguna atau sumber lainnya.
2.
OUTPUT
Notasi “OUTPUT” umumnya
digunakan untuk menunjukkan keluaran atau hasil dari suatu algoritma.
3.
FOR
Notasi “FOR” digunakan
untuk menggambarkan sebuah perulangan perhitungan dengan iterasi yang jelas.
Biasanya, perulangan ini akan berlangsung sebanyak iterasi yang ditentukan.
4.
WHILE
Notasi "WHILE" adalah
salah satu elemen penting dalam pseudocode yang digunakan untuk merincikan
perulangan dalam algoritma.
Dengan
notasi "WHILE," sebuah proses akan terus diulang selama suatu kondisi
tertentu terpenuhi. Dalam proses ini, pseudocode bertugas merinci kondisi
perulangan dengan jelas.
5.
REPEAT- UNTIL
Notasi
pseudocode ini digunakan untuk menggambarkan sebuah perulangan yang memiliki
kondisi akhir.
Artinya,
sebuah proses akan diulang sampai kondisi tertentu terpenuhi. Aspek ini
menjadikannya berbeda dengan "WHILE" yang memerlukan kondisi awalnya
terpenuhi.
6.
IF - THEN - ELSE
Notasi "IF
- THEN - ELSE" digunakan untuk menggambarkan pengambilan keputusan
berdasarkan beberapa kondisi.
Jika
suatu kondisi terpenuhi ("IF"), maka suatu tindakan akan diambil
("THEN"), dan jika tidak, tindakan alternatif lain dapat
diambil ("ELSE").
7.
Komentar
Menggunakan
tanda '#' atau '//' (mirip dengan bahasa pemrograman) untuk memberikan komentar
atau penjelasan pada langkah-langkah pseudocode.
Contoh:
# text contoh komentar
8.
Inisialisasi Variabel
Notasi
ini dapat digunakan untuk menunjukkan bagaimana variabel diinisialisasi dan
diberi nilai awal.
Contoh:
x = 0
9.
Fungsi dan Prosedur
Menggunakan NAMA_FUNGSI (parameter)
untuk menunjukkan pemanggilan fungsi atau prosedur.
Contoh:
total = HITUNG_TOTAL(x, y)
STRUKTUR PSEUDOCODE YANG
SERING DIGUNAKAN
Struktur
dipakai guna menjadi acuan agar pembuatan algoritma lebih mudah. Walaupun tidak
memiliki ketentuan yang pasti, umumnya, struktur pseudocode terdiri
dari tiga penyusun, yaitu:
JUDUL
Sesuai dengan namanya,
bagian JUDUL berisikan judul algoritma yang akan digunakan oleh
programmer.
DEKLARASI
Pada bagian DEKLARASI ini
berisikan keterangan variabel atau konstanta yang akan digunakan dalam
algoritma.
IMPLEMENTASI
Bagian IMPLEMENTASI berisikan
proses atau command atau langkah yang akan dilakukan di algoritma.
Bagian ini adalah bagian penting dari pseudocode. Pada bagian ini dapat
dijabarkan proses-proses, seperti proses conditional (if/else),
operasional (penjumlahan, pengurangan, dan sebagainya), serta perulangan (for).
PENGERTIAN
ALGORITMA
Pengertian
algoritma secara umum adalah sekumpulan langkah-langkah berurutan yang jelas
yang digunakan untuk memecahkan suatu masalah. Algoritma komputer berupa
sederet susunan langkah yang berurutan berdasarkan sistematika tertentu untuk
memunculkan solusi komputasional.
FUNGSI ALGORITMA
Algoritma
berfungsi penting dalam pembuatan program komputer dengan mengubah permasalahan
ke bahasa pemrograman.
Konsep
algoritma dalam dituangkan dalam bahasa pemrograman, sehingga menjadi program
komputer yang bisa digunakan banyak orang.
Berikut
ini adalah contoh fungsi algoritma:
-
Membantu memecahkan suatu permasalahan dengan logika dan sistematis.
-
Membuat suatu program untuk penyelesaian masalah tertentu.
-
Dapat digunakan berkali-kali.
-
Menyederhanakan sebuah program yang rumit.
-
Mengatasi permasalahan yang ada secara berurutan.
-
Memudahkan pembuat program komputer untuk mengedit/memodifikasi program tanpa
harus mengubah keseluruhan program.
-
Memudahkan pembuat program komputer untuk menyusun program yang lebih rapi dan
terstruktur.
CIRI-CIRI
ALGORITMA
1. Finiteness (Punya
Keterbatasan)
Algoritma
harus berhenti setelah mengerjakan sejumlah langkah terbatas untuk memecahkan
masalah tertentu secara spesifik.
2. Definiteness (Punya
kepastian)
Algoritma
harus memiliki perintah pasti dan spesifik, sehingga langkahnya tidak memiliki
makna ganda (ambigu).
3. Input (Punya
masukan)
Algoritma
harus memiliki input, yaitu suatu masalah yang akan dipecahkan atau diproses.
Besaran nilainya berkisar dari nol atau lebih input.
4. Output (Punya
keluaran)
Algoritma
harus memiliki output, yang berupa penyelesaian masalah atau solusi. Output ini
berupa pesan atau besaran yang sesuai dengan input.
5. Effectiveness (Efektif)
Algoritma
harus memiliki nilai efektivitas, yaitu menyederhanakan langkah-langkah rumit
menjadi perintah sederhana yang menghemat waktu.
PENGERTIAN FLOWCHART
Flowchart
atau bagan alur adalah diagram yang menampilkan langkah-langkah dan keputusan
untuk melakukan sebuah proses dari suatu program. Setiap langkah digambarkan
dalam bentuk diagram dan dihubungkan dengan garis atau arah panah.
Flowchart
berperan penting dalam memutuskan sebuah langkah atau fungsionalitas dari
sebuah proyek pembuatan program yang melibatkan banyak orang sekaligus. Selain
itu dengan menggunakan bagan alur proses dari sebuah program akan lebih jelas,
ringkas, dan mengurangi kemungkinan untuk salah penafsiran. Penggunaan
flowchart dalam dunia pemrograman juga merupakan cara yang bagus untuk
menghubungkan antara kebutuhan teknis dan non-teknis.
Fungsi
flowchart
Fungsi
utama dari flowchart adalah memberi gambaran jalannya sebuah program dari satu
proses ke proses lainnya. Sehingga, alur program menjadi mudah dipahami oleh
semua orang. Selain itu, fungsi lain dari flowchart adalah untuk
menyederhanakan rangkaian prosedur agar memudahkan pemahaman terhadap informasi
tersebut.
Jenis
flowchart
Flowchart
sendiri terdiri dari lima jenis, masing-masing jenis memiliki karakteristik
dalam penggunaanya. Berikut adalah jenis-jenisnya:
Flowchart dokumen
Pertama
ada flowchart dokumen (document flowchart) atau bisa juga disebut
dengan paperwork flowchart. Flowchart dokumen berfungsi untuk menelusuri
alur form dari satu bagian ke bagian yang lain, termasuk bagaimana laporan
diproses, dicatat, dan disimpan.
Flowchart
program
Selanjutnya
kita akan membahas flowchart program. Flowchart ini menggambarkan secara rinci
prosedur dari proses program. Flowchart program terdiri dari dua macam, antara
lain: flowchart logika program (program logic flowchart) dan flowchart program
komputer terinci (detailed computer program flowchart).
Flowchart proses
Flowchart
proses adalah cara penggambaran rekayasa industrial dengan cara merinci dan
menganalisis langkah-langkah selanjutnya dalam suatu prosedur atau sistem.
Flowchart sistem
Yang
keempat ada flowchart sistem. Flowchart sistem adalah flowchart yang
menampilkan tahapan atau proses kerja yang sedang berlangsung di dalam sistem
secara menyeluruh. Selain itu flowchart sistem juga menguraikan urutan dari
setiap prosedur yang ada di dalam sistem.
Flowchart skematik
Terakhir ada flowchart skematik.
Flowchart ini menampilkan alur prosedur suatu sistem, hampir sama dengan
flowchart sistem. Namun, ada perbedaan dalam penggunaan simbol-simbol dalam
menggambarkan alur. Selain simbol-simbol, flowchart skematik juga menggunakan
gambar-gambar komputer serta peralatan lainnya untuk mempermudah dalam
pembacaan flowchart untuk orang awam.
Simbol
flowchart
Pada
dasarnya simbol-simbol dalam flowchart memiliki arti yang berbeda-beda. Berikut
adalah simbol-simbol yang sering digunakan dalam proses pembuatan flowchart.
Simbol-simbol
di atas memiliki jenis dan fungsi yang berbeda-beda. Ada yang berfungsi untuk
menghubungkan satu simbol dengan simbol lainnya seperti simbol flow, on-page
dan off-page reference. Selain itu ada juga simbol yang berfungsi untuk
menunjukan suatu proses yang sedang berjalan, dan yang terakhir terdapat simbol
yang berfungsi untuk memasukan input dan menampilkan output.
1.
Flowchart
& Algoritma Menghitung Luas Segitiga
Algoritma
Menghitung Luas Segitiga
Analisis
:
Input
: a (alas) dan t (tinggi)
Luas
Segitiga = a*t/2
Algoritma
:
Masukan
nilai alas (a) dan nilai tinggi segitiga (t)
Maka
untuk menghitung luas digunakan rumus alas dengan tinggi yang sudah ditentukan
Rumus
untuk menghitung Luas Segitiga yaitu L = 1/2*a*t
Nilai
L (Luas) akan dicetak sebagai output ke perangkat output (keluaran)
PSEUDO
CODE :
1. Begin
2. input ('alas')
3. Input ('tinggi')
4. Luas Segitiga <----- 0.5*alas*tinggi
5. Output ('Luas Segitiga')
6. End
1. 5 Contoh Algoritma dalam Kehidupan Sehari-hari
https://kumparan.com/kabar-harian/5-contoh-algoritma-dalam-kehidupan-sehari-hari-21JZyRzOezK/2
2. 5 Contoh Algoritma Pseudocode dan Panduan Menulisnya Dalam Pemrograman
https://www.ekrut.com/media/pseudocode-adalah
3. 21 Contoh Algoritma Dan Flowchart
https://badoystudio.com/contoh-algoritma-dan-flowchart/
4. 4 Contoh Algoritma Pseudocode dalam Bahasa Pemrograman
https://kumparan.com/ragam-info/4-contoh-algoritma-pseudocode-dalam-bahasa-pemrograman-22ALsxnQuKE
Latihan Soal
LKPD Halaman 22 https://wordwall.net/play/75562/194/497
LKPD halaman 24 https://wordwall.net/play/75564/272/334
LKPD Halaman 25 https://wordwall.net/play/75578/775/738
Senin, 02 September 2024
-
Memuat…
-
Klik link pada halaman ini untuk mengirimkan tugas berupa file 👇👇👇 https://forms.gle/WxAAo7qGDF7Wezir9
-
Sebelum mengikuti kegiatan pembelajaran, silahkan lakukan Assesmen Diagnostik untuk melihat kesiapan belajar pada link disamping https://...